Derby London Termahal

Arsenal Vs Chelsea, Pertandingan Premier League Termahal  

Pendapatan dari derby London itu diperkirakan melebihi £6 juta (Rp 93,071 miliar)

       Ingin menyaksikan duel antara Fernando Torres melawan Lukas Podolski secara langsung? Bersiap-siaplah merogoh kocek lebih dalam. Duel antara Arsenal melawan Chelsea yang digelar di Stadion Emirates itu bakal menjadi laga termahal Premier League sepanjang sejarah.

      Ya, pertandingan Sabtu (29/9) mendatang bakal menjadi partai termahal sepanjang sejarah Premier League. Arsenal bakal menjual tiket termurah yang dijual kepada umum, non tiket terusan atau kepada pendukung klub, seharga £62 (Rp962 ribu). Harga tiket termahal pada derby London itu dipatok senilai £62 (Rp1,97 juta).
       Nilai itu membuat pendapatan derby London tersebut diperkirakan melebihi angka £6 juta. Menurut Arsenal sistem penjualan tiket yang diberlakukan secara bertingkat pada pertandingan melawan tim yang lain yang tidak masuk dalam kategori papan atas justru lebih rendah. The Gunners menjual tiket termurah pada laga-laga itu pada kisaran £35 (Rp543 ribu). Dengan kapasitas Stadion Emirates yang kini mencapai 60 ribu tempat duduk membuat Arsenal mampu bersaing secara finansial dengan klub besar Eropa lain.

Gooners "Poznan Stlye"

  

     Gaya suporter Man.City yaitu Poznan style dijadikan bahan ejekan sendiri oleh Gooners. Tepatnya kemarin 23 september 2012 saat melawan Arsenal justru yang melakukan poznan style bukan Citizen atau pendukung Man.City melainkan Gooners penggemar Arsenal. Hal ini dilakukan untuk menhina para pendukung City yang sempat unggul yang kemudian disamakan kedudukannya oleh pemain Arsenal Koscielny menjadi 1-1 pada menit 80an dan sampai akhir pertandinganpun skor 1-1 tidak berubah.     

     Fans City sendiri menyebutnya “Poznan” atau “do the Poznan” untuk selebrasi mereka dalam merayakan kemenangan Manchester City, walaupun bukan mereka yang pertama kali melakukannya. Mulanya menurut Fans Manchester City adalah terinspirasi dari suporter Lesc Poznan yang merupakan lawan Manchester City dalam liga Europa musim lalu, dimana saat itu Lesc Poznan berhasil lolos dalam fase grup bersama Manchester City meninggalkan Juventus yang berada diposisi ketiga, suporter Lesc Poznan sering melakukan selebrasi itu dalam merayakan kemenangan klub terutama melawan Manchester City.

      Suporter Manchester City pertama kali melakukannya ketika timnya mengalahkan Manchester United diajang semifinal piala FA, gol Yaya Toure saat itu langsung dibarengi aksi “Do The Poznan” oleh suporter Manchester City, Setelah selesai pertandingan dan menjuarai piala FA, aksi ini masih berlanjut hingga sekarang, selebrasi ini kemudian menjadi semacam keharusan bagi Suporter Manchester City dalam merayakannya dimana pun, baik di Etihad Stadium atau tempat lainnya.

Foto Lengkap Skuad Arsenal 2012-2013

Dari atas : Sebastian Squillacci, Johan Djourou, Lukasz Fabianski, Wojciech Szczesny, Vito Mannone, Marouane Chamakh, Carl Jenkinson

Dari Tengah : Andrey Arshavin, Emmanuel Frimpong, Alex Oxlade-Chamberlain, Olivier Giroud, Per Mertesacker,  Abou Diaby, Kieran Gibbs, Francis Coquelin, Gervinho

Dari Bawah : Jack Wilshere, Aaron Ramsey, Tomas Rosicky, Bacary Sagna, Thomas Vermaelen (C), Arsene Wenger, Mikel Arteta, Laurent Koscielny, Lukas Podolski, Theo Walcott, Santiago Cazorla

Skuad lengkap Arsenal FC 2012-2013

      

     Kedalaman skuad Arsenal musim 2012-2013 sangatlah dalam dan tidak timpang jauh antara pemain inti dengan cadangannya. Bahkan disalah satu lininya terdapat pelapis yang diisi tiga pemain, ambil contoh pada posisi gelandang serangnya selain terdapat Santi Cazorla sebagai pemain yang didatangkan pada transfer musim panas kemarin, ada juga pemain sekelas Rosicky yang dilapis dengan Ramsey pemain muda asal Wales ini harus rela menjadi pelapis pemain senior tersebut.

     Rata-rata di semua posisi terdapat pemain-pemain yang berpengalaman yang cukup riskan dan perlu harus mendapat perhatian dari pelatih Arsene Wenger adalah posisi Bek tengah yang diisi oleh Vermaelen yang "hanya" dilapis oleh Djourou yang dinilai belum berpengalaman seandainya Vermaelen didera cedera. Dan jangan dilupakan juga diposisi Striker dan gelandang tengah yang hanya dilapisi 2 pemain yang rata-rata memiliki ketahanan fisik dan rentan terkena cedera, Wilshere pada musim kemarin bahkan tidak pernah main sekalipun karena mengalami cedera yang serius sehingga harus absen hingga berbulan-bulan, begitu juga dengan pelapisnya Abou Diaby yang lebih sering dimeja medis daripada turun berlaga dilapangan...

Profil Santi Cazorla

Nama Lengkap : Santiago Cazorla Gonzalez
Tempat Lahir : Llanera, Spanyol
Tanggal Lahir : 13 Desember 1984
Kebangsaan : Spanyol
Posisi : Gelandang
Bermain di Klub : Arsenal

   
        Santiago Cazorla Gonzalez atau yang lebih dikenal dengan nama Santi Cazorla adalah pemain sepak bola asal Spanyol yang bermain di Villareal. Pemain kelahiran 13 Desember 1984 itu berposisi sebagai gelandang serang atau sayap kanan dan kiri.
       Santi Cazorla mengawali karir sepak bola junior di Real Oviedo sebelum pindah ke Villareal dan menandatangani kontrak profesional pertama bersama klub berjuluk The Yellow Submarines itu.
       Santi Cazorla melakoni debutnya untuk Villareal pada 30 Nopember 1930 saat menang 1-0 atas Deportivo La Coruna. Pada 7 Juli 2006, Recreativo Huelva membeli Santi Cazorla seharga 600 ribu euro dari Villareal.
      Satu musim bersama Huelva, Santi Cazorla mampu memikat publik sepak bola Spanyol dengan meraih penghargan Pemain Terbaik Spanyol menurut majalah Don Balon.
      Pada awal musim 2007-2008, Villareal mendapatkan kembali Santi Cazorla dari Recreativo Huelva dengan klausa kontrak senilai 1,2 juta poundsterling. Santi Cazorla menjadi pemain kunci Villareal saat meraih posisi runner up di klasemen akhir La Liga.
     Di tim nasional Spanyol, Santi Cazorla dipanggil oleh pelatih Luis Aragones dalam skuad tim Matador di Piala Eropa 2008 meski sebelumnya belum pernah bermain untuk Spanyol. Kepercayaan Aragones dibayar lunas oleh Santi Cazorla dan seluruh skuad Spanyol dengan raihan trofi juara Piala Eropa.Tahun 2012 Cazorla juga berhasil membawa Timnas Spanyol juara piala eropa 2012. Di tahun 2011 ini, Santi Cazorla di rekrut Malaga. Namun hanya berselang setahun kemudian dia dibeli Arsenal senilai 16 juta poundsterling.

Sejarah Kostum Arsenal

 

     Kisah soal warna kostum Arsenal memiliki keunikan tersendiri. Ceritanya, ketika pertama kali dibentuk dengan nam Dial Square, para pemain kesulitan mendapatkan kostum karena mereka tak punya cukup dana. Sialnya, tak ada orang yang mau mendanai mereka membuatkan kostum yang dibutuhkan.

Ditengah kebinggungan itulah Fred Beardsley, Bill Parr, dan Charlie Bates yang baru pindah kerja dari Nottingham mengeluarkan ide cemerlang. Mereka yang sebelumnya menjadi pemain Nottingham mengirimkan surat ke mantan klubnya itu. Tujuannya satu, minta dikirimi kostum untuk satu tim plus bola.

Permohonan mereka dikabulkan. Nottingham lantas menggirimkan kostum berwarna merah tua yang dilengkapi celana putih dan kaus kaki biru. Sudah barang tentu, kostum itu mirip dengan kostum utama Nottingham.

Perubahan terjadi saat Herbert Chapman memegang kendali tim sebagai manajer. Pada 1925, dia mengubah kaus merah polos menjadi merah dengan kombinasi putih dibagian lengan. Ada dua versi berbeda menyangkut inspirasi yang mendasari pemilihan kombinasi itu.

Versi pertama mengatakan Chapman terinspirasi oleh seorang penonton yang mengenakan sweater merah tanpa lengan yang melapisi kaus putih yang dipakainya. Sementara versi kedua menyatakan Chapman terilhami oleh dandanan kartunis Tom Webster saat bermain golf bersamanya. Kala itu, Webster juga mengenakan kombinasi pakaian serupa penonton di versi pertama.

Arsenal berada di Grup B (UEFA League Champions)

ARSENAL FC (INGGRIS)

Pelatih: Arsene Wenger 
Mulai bertugas: 1996 
Stadium: Emirates Stadium 
Kapasitas: 60,361
Penampilan terbaik di Liga Champions: Runner-up (2006)

PEMAIN BERBAHAYA
Santi Cazorla 
Didatangkan dari Malaga dengan harga murah, Cazorla menunjukkan penampilan yang luar biasa. Di usia 27 tahun, ia tampil mendekati performa terbaiknya dan Arsene Wenger bisa berharap banyak padanya dalam urusan membuat gol dan assists.

SCHALKE 04 (JERMAN)

Pelatih: Huub Stevens 
Mulai bertugas: 2011 
Stadium: Veltins Arena 
Kapasitas: 61,673 
Penampilan terbaik di Liga Champions: semi-finals (2010-11)

PEMAIN BERBAHAYA
Klaas-Jan Huntelaar 
Gagal bersinar di Real Madrid dan AC Milan, setelah meninggalkan Ajax pada 2009, Huntelaar akhirnya bisa menemukan kembali performa terbaiknya bersama Schalke. Performa pemain berusia 29 tahun itu fenomenal, yang menjadikannya sebagai salah satu striker terbaik di Bundesliga. Huntelaar juga kini bisa leluasa menunjukkan performanya di Liga Champions setelah Raul Gonzalez hengkang musim panas ini.